Sadko bukanlah plesetan dari Sadako. Hantu Jepang itu.
Sadko adalah Sadko, sebuah opera Rusia yang terkenal, berdasarkan mitos-mitos (Slavic Mythology) yang berkembang disana, yang bercerita tentang sebuah kebahagiaan. Sadko adalah seorang musisi dan traveller yang menjelajahi lautan, kerajaan bawah laut, demi mendapatkan kebahagiaan untuk diberikan kepada orang-orang kota. Diciptakan pada tahun 1953, kemudian dirilis oleh Amerika Serikat dengan script-writer Francis Ford Coppola, dan seorang pelukis realis, Ilyas Repin.
Mungkin berlebihan jika kita harus mencari kebahagiaan hingga ke dasar laut. Yang ada binatang laut dan kegelapan. Atau memang benar adanya bahwa dibawah sana ada sebuah kerajaan. Saya pernah membaca sebuah kalimat di twitter teman saya yang berkata:
#augustwish Happiness.
+1.
Artinya, bahkan sejak manusia berevolusi, mereka diciptakan untuk mencari dan hidup berdampingan dengan sebuah esensi kehidupan: kebahagiaan. Dan lucunya, kadar serta definisinya pun berbeda-beda di setiap orang. Mungkin bahagia versi dia adalah mendapatkan tiket gratis untuk menonton konser Radiohead, atau bahagia versi dia yang lainnya berupa mendapatkan Vera Wang dress limited edition, atau kebahagiaan dengan versi yang sederhana berupa makan enak hari ini.
Sadko memang bukanlah Sadako.
Misinya pun beda, lebih mulia. Bukan untuk menakut-nakuti, melainkan mendapatkan kebahagiaan untuk diberikan kepada orang-orang.
No comments:
Post a Comment